Jakarta –
Anak-anak Bill Gates dan mantan istrinya Melinda diketahui tergolong sederhana dan tidak membeberkan keberadaannya. Sepertinya Melinda French Gates memberikan anak-anaknya pendidikan kelas menengah, meski mereka berasal dari salah satu keluarga terkaya di dunia.
Tumbuh di keluarga terkaya di dunia bukanlah alasan bagi ketiga anak Melinda dan Bill Gates untuk memiliki semua yang mereka inginkan. Melinda menganut prinsip mendidik anak sedemikian rupa agar ketiga anaknya tidak berperilaku sembarangan.
“Saya ingin mereka merasa seperti saya tumbuh di keluarga kelas menengah di mana uang adalah faktor penting. Misalnya saja memutuskan apakah akan membeli sepatu tambahan,” ujar French Gates seperti dikutip dari New York Times. katanya. oleh detikINET.
Miliarder dermawan ini tumbuh di Dallas, salah satu dari empat bersaudara dari seorang insinyur dirgantara dan seorang ibu rumah tangga. Dia menikah dengan Bill Gates pada tahun 1994 dan bercerai pada tahun 2021. Pasangan itu membesarkan tiga anak bersama sebelum bercerai.
Dalam sebuah wawancara, Melinda ditanya bagaimana orang tua kaya bisa membesarkan anaknya agar tetap rendah hati dan tidak merasa berhak atas segalanya hanya karena kekayaan keluarga. Salah satu cara yang dilakukannya adalah dengan memberikan uang saku yang cukup kepada anak-anaknya.
“Mereka mendapat uang saku dan kami tidak hanya membelikan mereka barang-barang,” kata French Gates.
Anak-anak harus menggunakan uang jajannya sendiri untuk membeli apa yang diinginkannya atau menambahkannya ke dalam daftar keinginan yang dapat dipenuhi oleh kakek dan neneknya atau orang tuanya saat ulang tahun atau Natal.
Melinda juga belajar pentingnya berbagi. Mereka didorong untuk menyumbangkan setidaknya sepertiga dari uang saku mereka untuk amal. Hal ini dilakukan karena anak-anak masih kecil.
Selain itu, Melinda selalu terbuka tentang realitas kehidupan bersama anak-anaknya sebagai bagian dari keluarga kaya. Ia memperingatkan mereka untuk tidak sombong atau menyombongkan hal-hal seperti liburan mewah, seolah-olah hal tersebut merupakan hal yang lumrah bagi semua orang. Ia ingin memastikan anak-anaknya tidak tumbuh dengan perasaan berhak hanya karena nama besar keluarganya.
“Saya bersekolah di Duke University dengan anak-anak dari keluarga kaya, dan saya berjanji pada diri sendiri bahwa jika saya memiliki sumber daya, saya tidak ingin membesarkan anak-anak dengan sikap seperti itu,” kata French Gates.
Menurut para ahli, anak-anak yang mendapatkan uang jajan atau bekerja untuk mendapatkan sesuatu yang diinginkannya akan belajar tanggung jawab dan pentingnya pengelolaan uang. Hal ini juga diamini oleh miliarder dan orang tua Mark Cuban. Ia mengatakan ketiga anaknya harus bekerja dan mencari uang sendiri jika ingin membeli sesuatu.
“Saya selalu mengatakan kepada anak-anak saya bahwa prioritas saya setelah kesehatan adalah agar mereka tidak tumbuh menjadi orang yang sombong, dan saya tidak akan menulis cek atau memberi mereka kartu kredit seperti itu.” kata Kuba.
Mengajari anak untuk tidak mendapatkan semua yang diinginkannya dengan mudah dapat membantu membentuk etos kerja yang kuat di masa depan, menurut psikoterapis Amy Morin. Anak yang memahami bahwa kesuksesan tidak datang dengan sendirinya akan lebih siap menghadapi tantangan di masa dewasa. Tonton video “Anne Hathaway-Ratu Yordania Rania akan menghadiri W20 di Danau Toba” (fyk/fyk)