Berlin –
Acer meluncurkan Nitro Blaze 7 sebagai konsol genggam berbasis PC di IFA 2024 di Berlin, Jerman. Pemain ini akan bersaing di pasar kompetitif yang penuh dengan pemain lawas seperti Steam Deck dan Asus ROG Ally.
Acer mengklaim Nitro Blaze 7 memiliki banyak keunggulan dibandingkan kompetitornya, seperti prosesor AMD Ryzen yang lebih baru dan andal. Beratnya 670 gram dan mendukung Wi-Fi 6E dan Bluetooth 5.3.
Perangkat ini memiliki prosesor AMD Ryzen 7 8840HS dengan GPU AMD Radeon 780M terintegrasi. Prosesor ini mendukung pemrosesan AI hingga total 38 TOPS, namun Acer belum menjelaskan fitur AI yang dapat ditemukan pada konsol ini.
Performa Acer Nitro Blaze 7 didukung RAM LPDDR5X 16GB dan memori internal NVMe PCIe SSD hingga 2TB. Meski begitu, Acer tetap menyediakan slot microSD untuk ekspansi penyimpanan.
Acer Nitro Blaze 7 memiliki layar sentuh datar berukuran 7 inci. Layar ini menggunakan panel IPS LCD dengan resolusi 1920 x 1080 (FHD), frekuensi 144 Hz, dan tingkat kecerahan hingga 500 nits.
Layar Nitro Blaze 7 mendukung AMD FreeSync Premium untuk gaming yang lancar dan Radeon Super Resolusi untuk penskalaan gambar real-time untuk pengalaman bebas lag.
Desain Acer Nitro Blaze 7 sendiri mirip dengan konsol handheld kebanyakan. Di sisi kiri dan kanan layar terdapat D-pad, dua pengontrol analog, dan tombol power. Terdapat Game Space khusus di Nitro Blaze 7 untuk mendapatkan game favorit Anda dari berbagai platform sekaligus.
Ada dua tombol di lengan dan trigger di sisi kiri dan kanan. Konsol ini juga dilengkapi tombol power yang berfungsi ganda sebagai sensor sidik jari, tombol volume, dua port USB-C, dua speaker, dua mikrofon, dan jack headphone 3,5 mm.
Tenaga Acer Nitro Blaze 7 ditenagai baterai 50Wh dengan adaptor 65W yang disertakan dalam paket pembelian. Aplikasi ini berjalan pada Windows 11 dan mencakup PC Game Pass selama tiga bulan dari Xbox.
Harga dan ketersediaan Acer Nitro Blaze 7 berbeda-beda di setiap negara. Acer menyebutkan konsol tersebut akan tersedia pada kuartal keempat tahun 2024. Saksikan video “Indonesia Menjadi Pengguna ChatGPT Terbesar di Asia Tenggara” (vmp/fay)