Jakarta –

Peran CFO penting bagi perusahaan, termasuk BUMN. Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, ada banyak cara dalam memilih CFO perusahaan publik.

Pria bernama Tiko mengatakan, ada dua cara yang biasa dilakukan cabang BUMN. Pertama, pengembangan internal melalui program sekolah CFO serta manajemen talenta dan suksesi dengan menggunakan lapisan, misalnya Board of Directors (BOD) minus 1 atau level lain di bawah BOD.

“Kita berdua, yang pertama dari pengembangan internal, juga punya sekolah CFO. Jadi BOD-nya minus 1, ada anugerah yang kita pelajari langsung,” kata Tiko saat ditemui di Hotel Westin, Jakarta, Rabu. 31 Juli 2024).

Tiko menambahkan, pihaknya juga mendapat pekerjaan dari luar. Ia mengatakan, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan menunjuk perwakilan direktur keuangan sebagai pemimpin.

“Kami juga memasukkan CFO yang kami rekrut dari pasar melalui headhunter. Kami juga merekrut dari talenta-talenta terbaik BUMN,” jelasnya.

Berdasarkan catatan detikcom, BUMN membuka kompetisi kerja untuk level CEO dan CFO. Dilansir dari akun Instagram @fhci.bumn, CEO Muda dan CFO Rumah BUMN merupakan program evaluasi BUMN Group terhadap pegawai atau talenta milenial untuk memajukan Rumah BUMN.

Peserta yang berhasil akan menerima program pengembangan dalam manajemen bisnis, membangun keterampilan manajemen dan mengasah kepemimpinan. Artinya, program tersebut bertujuan untuk mempersiapkan para pemimpin BUMN. (hns/hns)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *