Jakarta –
Read More : Pakar Ungkap 5 Gejala Awal Penyakit Liver, Salah Satunya Bisa Muncul di Mata
Korea Selatan sedang dalam transisi penuh menuju COVID-19. Aturan wajib yang sebelumnya mewajibkan warga memakai masker di rumah kini resmi dicabut, termasuk di rumah sakit.
Dikutip dari Yonhap News, tingkat krisis COVID-19 akan diturunkan ke level terendah di Korea Selatan sehingga negara tersebut akan sepenuhnya kembali ke tahap sebelum pandemi hampir empat tahun setelah merebaknya penyakit tersebut, otoritas kesehatan mengumumkan.
Satuan Tugas Manajemen dan Keselamatan Bencana (CDSCH) menyatakan akan menurunkan empat tingkat krisis COVID-19 dari tingkat kewaspadaan tertinggi kedua ke tingkat kekhawatiran terendah mulai tanggal 1 Mei.
“Situasi epidemi saat ini sangat stabil, dengan tingkat kematian yang rendah dan tidak ada varian berbahaya yang teramati,” kata CDSCH.
Keputusan ini diambil setelah kasus pertama COVID-19 di Tanah Air dilaporkan empat tahun lalu, tepatnya pada 20 Januari 2020 jika benar.
Akibatnya, beberapa persyaratan wajib masker dalam ruangan untuk rumah sakit dan fasilitas lainnya akan dihapuskan sepenuhnya, dan organisasi tanggap darurat tingkat negara bagian, seperti CDSCH, yang bertanggung jawab atas manajemen bencana sejak wabah COVID-19, akan dibubarkan19 . .
Sebagian besar bantuan medis pemerintah juga akan dipotong.
Pemerintah tidak lagi menanggung biaya tes COVID-19 atau rawat inap untuk beberapa pasien yang sakit parah, sementara pasien harus membayar sebagian Paxlovid, sebuah pil oral.
Meskipun vaksin COVID-19 akan terus tersedia secara gratis untuk semua orang selama musim 2023-2024, vaksin ini juga akan dibatasi pada kelompok berisiko tinggi, seperti orang berusia 65 tahun ke atas dan mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah.
Otoritas kesehatan telah menekankan pentingnya tanggung jawab pribadi meskipun tingkat bencana menurun.
“Meskipun tingkat krisis telah berkurang, kita harus memprioritaskan istirahat jika tidak bermanfaat bagi masyarakat,” kata Jee Young-mee, presiden CDSCH. Jika Anda mengalami gejala COVID-19, segera dapatkan bantuan medis dan ikuti prosedur karantina, termasuk sering mencuci tangan. Tonton video “Hanya 3% dokter Korea Selatan yang kembali bekerja setelah keputusan pemerintah” (naf/naf)