Jakarta –
Sayangnya bagi traveller yang mengikuti trik packing online. Bukannya menyelamatkan, dia malah melompat keluar.
Banyak traveler yang kerap berbagi trik dalam penerbangan, termasuk berkemas dan menghemat ruang. Namun, penumpang di Bandara Internasional Orlando kurang beruntung setelah menggunakan trik yang dibagikan secara online.
Ia berhasil membayar kelebihan bagasi dengan memasukkan banyak barang ke dalam sarung bantal. Belakangan, saat ditanya soal benda tersebut, dia mengaku hanya bantal.
Kejadian tersebut dibagikan oleh pengguna TikTok @natashaorganic yang memperlihatkan seorang penumpang sedang bertengkar dengan petugas keamanan di atas bantalnya.
“Jangan sampai media sosial memberikan tips dan trik karena terkadang tidak berhasil,” kata Natasha dalam video tersebut.
“Pria itu mencoba mengambil sarung bantal yang penuh dengan pakaian dan barang-barang lain yang dia kira hanya sarung bantal.” dia menambahkan.
“Dan orangnya bilang ‘bro, semua orang bisa lihat itu bukan bantal, ayolah,'” katanya.
Namun, penumpang tersebut berusaha memaksa masuk ke dalam pesawat namun berhasil dicegah.
“Dan mereka berkata, Saudaraku, mundurlah, kami memberimu kesempatan, tapi kamu tidak membayarnya,” narator menceritakan.
Dia menambahkan bahwa petugas akhirnya memanggil polisi dan mengantar pria itu keluar.
“Jadi berhentilah mendengarkan internet,” kata penyiar tersebut.
Video tersebut menjadi viral dan telah dilihat 1,3 juta kali. Netizen pun pun ramai mengomentarinya.
“Bandara adalah tempat di mana saya memastikan bahwa saya adalah warga negara yang baik. Bukankah penumpang takut dengan kejahatan dan daftar larangan terbang?” tulis netizen tersebut.
“Satu tempat yang gak bakalan kupermalukan adalah bandara haha,” imbuh yang lain.
“Sebaiknya kita menaruh baju dan benda lainnya di bantal leher. Bukan sarung bantal biasa,” saran warganet lain. @natashaorganic Berhenti mendengarkan internet #airline #travelhacks #pillow #frontier #mco #orlando ♬ terdengar asli – natashaorganic
Saksikan video “Menangis Istri Korban Kecelakaan Pesawat di BSD Saat Membawa Jenazah Pulang dari Rumah Sakit” (wkn/fem)