Jenewa –
Read More : Gaet Namirah Logistic, Lazada Bawa Akses e-Commerce Jangkau Pelosok Sumut
Ke mana Anda berencana membawa teknologi kecerdasan buatan/AI? Kurang lebih itulah pertanyaan utama yang dibahas pada Konferensi Global AI for Good pada 30-31 Mei 2024 di Jenewa, Swiss. Mengapa?
Karena Ultraman tidak begitu tahu cara kerja teknologi GPT (Generative Pre-trained Transformer)! “Belum dijelaskan sepenuhnya (cara kerja AI GPT – Red.),” ujarnya saat membuka konferensi yang diselenggarakan International Telecommunications Union (ITU), Kamis (30 Mei 2024).
Moderator terus bertanya kepadanya: “Jika Anda tidak tahu apa yang harus dilakukan (cara kerja AI GPT), Anda harus segera merilis model baru, seperti yang kita ketahui bersama, rilis e OpenAI adalah model berbasis kecerdasan, yaitu GPT -4o ( “o” adalah “omni”).
Altman tidak dapat menjawab pertanyaan tersebut, selain menjawab: “Sistem (AI GPT) dapat dianggap aman dan kuat.”
Padahal, ketika memahami apa itu kecerdasan buatan dan cara kerjanya, kita harus fokus pada dua (dua) hal: memahami cara kerja mesin kecerdasan buatan dan algoritmanya, yang disebut “klarifikasi”, dan mengetahui cara mengetahui cara kerjanya. memilih yang lain. Mesin penentu disebut penjelasan.
Kedua aspek ini sangat penting dalam menentukan apakah manfaat teknologi kecerdasan buatan yang ada saat ini akan bermanfaat bagi manusia dan sebaliknya.
Theobserver.com juga mengatakan Altman yang juga memaparkan model pengembangan kecerdasan buatan seperti otak manusia. “Kami tidak tahu apa yang terjadi di otak (manusia) pada tingkat saraf. Namun kami tahu bahwa orang dapat mendengarkan banyak hukum yang dapat diterapkan untuk menjelaskan mengapa kami memikirkan beberapa hal,” kata Altman. Hal ini menunjukkan bahwa masih ada misteri di balik kecerdasan buatan, seperti otak manusia, yang suatu saat akan terungkap.
*) Tim ICT Watch (ictwatch.id) menghadiri Konferensi WSIS (27-29 Mei 2024) dan AI for Best Global Conference (30-31 Mei 2024) di Jenewa, Swiss. ICT Watch berkomitmen untuk melakukan tindakan aktif dan bermakna terhadap isu-isu nasional, regional dan internasional. Tonton video “Rise 2024 Google siap daftarkan 9.000 siswa baru dengan keterampilan AI” (fay/agt)