Jakarta –

Wisatawan Tiongkok adalah pasar pariwisata dunia. Sejak pandemi ini, warga Tiongkok telah mengubah selera mereka terhadap liburan domestik.

Seperti diberitakan CNBC, Kamis (30 Mei 2024), survei yang dirilis perusahaan konsultan Oliver Wyman menemukan hanya 14 persen rumah tangga berpenghasilan tinggi yang berencana melakukan perjalanan internasional pada tahun 2023 dan liburan internasional lainnya pada tahun 2024. Mereka bilang mereka sedang merencanakan.

Orang-orang dalam kategori ini memiliki penghasilan minimal RMB 30.000 atau Rp 67 juta per bulan.

Alasan terbesar mereka memilih liburan domestik adalah karena banyaknya pilihan perjalanan dalam negeri. Selain itu, menurut saya bepergian ke luar negeri terlalu mahal.

Rata-rata biaya per orang yang bepergian di daratan Tiongkok kurang dari RMB 1.000 atau Rp 2,2 juta. Sedangkan perjalanan ke Hong Kong atau Jepang membutuhkan biaya ribuan yuan.

Pariwisata domestik telah menjadi titik terang dalam pemulihan Tiongkok dari pembendungan COVID-19, yang berakhir pada akhir tahun 2022. Pemesanan ke destinasi pedesaan di Tiongkok akan tumbuh 2,6 kali lipat pada tahun 2023 dibandingkan dengan tingkat sebelum pandemi, menurut situs web pemesanan perjalanan. Perjalanan.com.

Pendapatan perjalanan domestik dan pariwisata melonjak selama akhir pekan panjang Hari Buruh pada tanggal 1-5 Mei dibandingkan dengan tingkat sebelum pandemi pada tahun 2019, menurut analisis data resmi CNBC. Perjalanan internasional masih sedikit di bawah level tahun 2019.

“Pariwisata domestik tahun ini akan melampaui tingkat sebelum pandemi,” kata Ashley Dudarnok, pendiri konsultan digital Tiongkok ChoZan.

Dia memperkirakan perjalanan internasional akan membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih, sebagian karena persepsi bahwa seluruh dunia tidak aman.

“Mereka mencoba menyebarkan berita. Mereka mencoba melibatkan komunitas dan warisan budaya serta mempublikasikan semuanya secara online. Jika beritanya tersebar, ribuan wisatawan akan datang ke tempat Anda,” kata Ashley.

Trip.com mencatat peningkatan pemesanan penerbangan domestik sebesar 30% pada kuartal pertama dibandingkan tahun lalu. Warga Tiongkok kini semakin tertarik pada perjalanan yang dipersonalisasi, dengan fokus yang lebih besar pada kepuasan emosional.

“Dengan meningkatkan upaya pemasaran kami di banyak wilayah, kami sebenarnya mendorong wisatawan untuk menjelajahi berbagai destinasi,” kata eksekutif Trip.com.

Dalam jangka panjang, destinasi internasional perlu meningkatkan pengalaman mereka agar sesuai dengan pertumbuhan hotel modern dan canggih serta layanan perjalanan lainnya di Tiongkok.

“Tidak mudah memuaskan wisatawan Tiongkok,” kata Ashley. Saksikan video “Tips mencari travel guide yang resmi” (bnl/fem)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *