Jakarta –
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menggelar pertemuan dengan Sekretaris Jenderal International Telecommunication Union (ITU), Doreen Bogdan-Martin. Pertemuan tersebut membahas sejumlah isu strategis dalam lingkup mandat ITU.
Salah satu yang dibicarakan terkait rencana Indonesia membangun satelit Low Earth Orbit (LEO). Budi mengatakan, jika diterapkan, pemerintah Indonesia harus mendaftarkan penggunaan slot orbit (arsip) satelit NGSO untuk orbit khatulistiwa.
“Rencana ini dipertimbangkan agar Indonesia tidak hanya menjadi pengguna satelit LEO, tetapi juga menjadi pengembang yang berdaya saing global,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Jumat (31/5/2024).
Budi menambahkan, melalui pertemuan ini pihaknya membahas kemungkinan kerja sama dengan ITU dalam realisasi rencana tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga sangat mengapresiasi kesinambungan kerja sama Kominfo dan ITU.
Sementara itu, Doreen Bogdan-Martin menerima rencana tersebut. Dia mengatakan Indonesia bisa memproses lebih banyak pendaftaran berdasarkan prosedur yang ada.
Pihaknya juga terbuka untuk mengembangkan kerja sama kedua belah pihak. Beberapa cara kolaborasi yang mungkin dilakukan adalah peningkatan kapasitas, penggunaan berbagai forum substantif, dan dukungan pakar.
Selain itu, Sekjen ITU juga menyambut baik kelanjutan kerja sama serta pengembangan kerja sama di masa depan.
Sekadar informasi, dalam kesempatan tersebut juga didampingi oleh Febrian A. Rudyard (Wakil Tetap RI untuk Kantor PBB di Jenewa, Organisasi Perdagangan Dunia dan Organisasi Internasional lainnya) di Jenewa (akn/ega)