Jakarta –

Read More : Kenalin Ini Cardo Packtalk Pro, Intercom Premium Seharga Rp 7 Jutaan

ATR/BPN ATR/BPN tidak menerima pendapatan negara (PNBP) hingga Maret atau kuartal pertama 2025 (PNBP). Jumlah ini mencapai 27,40% dari tujuan kementerian tahun ini 3,2 triliun rp.

Nusron Wahid, kepala ATR/BPN, mengatakan anggaran kementerian saat ini adalah 4,44 -triliun RP. Jumlah ini adalah jumlah anggaran setelah kementerian dipengaruhi oleh kemanjuran Rp 2,01 triliun RP.

“Tahun ini, pada kenyataannya, ada keberadaan bahwa kita mendapatkan 6,45 triliun rp, lalu ada blok blok blok 2,01 triliun rp.

Mengenai penyerapan anggaran, Nusron mengumumkan 1,49 triliun pada akhir Maret atau penyerapan RP Q1. Adapun persentase, jumlahnya sesuai dengan 33,75% dari langit -langit yang efektif.

“Pada waktu itu, tidak ada jangkauan pendapatan atau PNBP dari pajak pada tahun 2025, ada 0,88 triliun RP, 3,2 triliun dari tujuan RP atau mencapai 27,40% pada kuartal pertama.” -Nusron berkata.

Kementerian Pertanian dan Perencanaan Tata Ruang kemudian mengakui banyak program dan kegiatan prioritas nasional hingga minggu kedua April 2025.

Prioritas ini termasuk program RDTR (Rencana Detail Spasial Distrik/Kota) dari penyelesaian 127 RDTR Persub.

Kemudian peta properti dari Program Pendaftaran Sistematik Penuh (PTSL). Pertama -tama, tujuannya adalah 2,54 juta hektar setelah hanya 643.420 hektar efektivitas, itu adalah 81.270 atau 12,6%.

“Pada saat itu, sertifikat hukum negara adalah sekitar 3 juta dari tujuan aslinya, hanya 1,14 juta di daerah tersebut, pengetahuannya adalah 94.511 atau 8,27%,” kata Nusron.

Lalu ada program data keseluruhan negara itu, dengan hanya 1000 hektar 10.000 hektar dari tujuan semula. Pengetahuan baru adalah 15%. Kemudian program redistribusi tanah bertujuan pada 175.865 bidang, setelah efisiensi 58.489 bidang. Tetapi sekarang program ini belum diterapkan, masih dalam proses, termasuk program reformasi pertanian.

Lalu ada tujuan program kartu properti target 709.900 hektar, volume 199.300 hektar. Implementasinya adalah 18.000 hektar atau 9%.

Mengikuti episode -untuk mengontrol hasil wilayah yang ditinggalkan, wilayah yang ditinggalkan, pengontrol HGU, tanah tidak digunakan dan pelepasan sebagian dari 25.000 dan kemudian 20.000 sekarang hanya 5.000 sekarang hanya 5.000 yang sekarang diblokir 336 atau 6,71%.

“Selanjutnya, perselisihan, kasus, konflik, dan kejahatan negara dari negara atau sektor ini ditujukan untuk 2.151 kasus yang hanya 1.075 diblokir, (tujuan). 226 (Kisah Para Rasul) atau 21,28%.” Katanya.

(ACD/ACD)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *