Barcelona –
Marc-Andre ter Stegen menilai Javi Hernandez sudah memberi banyak hal untuk Barcelona. Ia memuji Xavi usai hengkang dari Blaugrana.
Xavi melakoni laga terakhirnya sebagai pelatih Barcelona melawan Sevilla pada Senin (27/5/2024) dini hari WIB di Stadion Ramon Sánchez Bijuan. Pada laga tersebut, Xavi berhasil merelakan tiga poin setelah El Barca menang 2-1.
Robert Lewandowski membawa Barcelona unggul sebelum Youssef N-Nesiri menyamakan kedudukan. Gol babak kedua dari Fermin Lopez memberi Los Gules kemenangan 2-1.
Xavi terpaksa mengundurkan diri menyusul pemecatannya sebagai pelatih Barcelona. Pemecatan tersebut kabarnya terjadi setelah Xavi menyebut krisis finansial yang dialami Barcelona membuatnya kesulitan meningkatkan performa timnya.
Pernyataan Xavi dikabarkan membuat marah presiden Barcelona Joan Laborta. Laporta mengadakan pertemuan dengan para petinggi klub dan Xavi sebelum merilis surat pemecatannya.
Meski tidak begitu disukai oleh para petinggi klub, Xavi tetap mendapat rasa hormat dari para pemainnya. Para pemain mengucapkan selamat tinggal kepada Xavi.
Kiper kunci Barcelona Marc-Andre der Stegen berterima kasih kepada Xavi karena telah bekerja keras dan memberikan segalanya untuk membangun tim Barcelona. Ia mendoakan agar pelatih asal Spanyol itu sukses dalam usahanya di masa depan.
Xavi melatih Barcelona selama tiga tahun mulai tahun 2021. Ia berhasil meraih gelar La Liga dan Piala Super Spanyol di tengah kesulitan keuangan di Barcelona.
“Xavi memberi kami banyak hal secara profesional dan bekerja keras setiap hari agar kami bisa menang. Kami mendoakan yang terbaik untuknya dan secara pribadi kami berharap semuanya berjalan baik, dia adalah teman lama kami,” kata ter Stegen kepada Barca Blaugranes.
“Tidak mudah untuk pergi, mengucapkan selamat tinggal padanya, dia pantas mendapatkan yang terbaik dan itulah yang kami inginkan. Kami akan selalu bersamanya,” jelasnya.
Tonton video “Senyum bahagia Xavi Hernandez tetap ada di Barcelona” (murni/mentah).