Jakarta –

Untuk menurunkan berat badan, membatasi asupan makanan saja tidak cukup. Terkadang ada hal-hal kecil yang secara tidak sengaja mempengaruhi pengendalian berat badan dan keberhasilan diet.

Misalnya saja penggunaan bumbu dapur tertentu dalam masakan. Percaya atau tidak, ada beberapa bumbu dapur yang terbukti memiliki manfaat tambahan untuk menurunkan berat badan.

Pertanyaannya, bumbu dapur apa saja yang bisa membantu menurunkan berat badan? Dikutip dari Zdravlje, ini daftar 1. Fenugreek

Fenugreek atau fenugreek merupakan bumbu dapur yang sering ditemukan pada beberapa masakan khas Aceh dan Sumatera.

Penelitian menunjukkan bahwa fenugreek memiliki sifat antioksidan, antimikroba, dan antiinflamasi yang dapat mendukung upaya pengelolaan berat badan.

Studi yang dilakukan pada tikus juga menunjukkan bahwa fenugreek dapat menurunkan kadar gula darah puasa dan resistensi insulin.2. Bubuk cabai rawit

Bubuk cabai rawit merupakan salah satu jenis bubuk cabai yang sering digunakan dalam berbagai masakan. Cabai rawit mengandung capsaicin, senyawa yang memberikan rasa pedas dan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Penelitian menunjukkan bahwa capsaicin dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Tingkat metabolisme yang tinggi dapat mendukung pembakaran lebih banyak kalori dan lemak, serta mendukung defisit kalori untuk penurunan berat badan yang lebih baik. lada hitam

Lada hitam mengandung piperine, senyawa kuat yang dikaitkan dengan beberapa manfaat kesehatan, termasuk penurunan berat badan.

Piperine diketahui meningkatkan metabolisme saat berolahraga dengan mengatur metabolisme karbohidrat dan lemak. Oleh karena itu, menambahkan lada hitam ke dalam makanan dapat membantu meningkatkan pembakaran kalori dan mendukung pengelolaan berat badan yang lebih bermakna4. kunyit

Kunyit merupakan salah satu rempah yang mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan. Kunyit mengandung kurkumin, senyawa anti inflamasi yang dapat membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif dan gangguan metabolisme.

Senyawa bioaktif ini juga dapat menurunkan berat badan dengan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Hasilnya, tubuh dapat memproses gula dengan lebih baik sehingga mencegah penumpukan lemak. kayu manis

Kayu manis telah terbukti bermanfaat untuk menurunkan berat badan. Kayu manis dapat meningkatkan metabolisme dan kadar leptin dalam tubuh. Leptin adalah hormon yang bertanggung jawab untuk mengatur nafsu makan.

Kayu manis juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin, faktor lain yang secara tidak langsung mempengaruhi pengendalian berat badan. Penelitian juga menunjukkan bahwa kayu manis dapat mendukung pengendalian nafsu makan, mengurangi resistensi insulin, dan mengurangi keinginan untuk makan makanan tertentu. kapulaga

Kapulaga mengandung fitokimia dan minyak atsiri yang dapat mendukung penurunan berat badan melalui berbagai mekanisme. Misalnya, penelitian pada hewan menunjukkan bahwa kapulaga dapat meningkatkan pengeluaran energi dan jumlah kalori yang dibakar per hari.

Kapulaga juga dapat membantu mengatur nafsu makan sehingga mengurangi lemak tubuh 7. jahe

Jahe bisa dikatakan menjadi salah satu bumbu ‘dasar’ yang ada hampir di semua masakan. Tak hanya menambah rasa dan aroma, rempah-rempah ini juga punya banyak manfaat bagi kesehatan.

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 2 gram bubuk jahe per hari dapat menurunkan berat badan dan indeks massa tubuh. Para peneliti juga menemukan bahwa jahe dapat meningkatkan metabolisme, menghambat penyerapan lemak dan mengendalikan nafsu makan. Tonton video “Bisakah penderita sakit maag dan diabetes mengikuti diet puasa intermiten?” (ath/naf)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *