Jakarta –
Praktik pemberian tip sangat bervariasi di setiap negara Meskipun pemberian tip merupakan praktik umum di banyak tempat, ada banyak negara di dunia yang tidak menerima pemberian tip Memberi tip dapat dianggap tidak perlu, membingungkan, dan bahkan menyinggung di beberapa negara
Penting bagi para traveller atau wisatawan untuk memahami budaya pemberian tip agar tidak salah langkah saat berwisata ke negara yang tidak memperbolehkan pemberian tip.
Memberi tip adalah praktik budaya yang umum di sebagian besar negara seperti Amerika Serikat Namun, hal ini tidak bersifat universal
Berikut daftar negara yang menolak budaya memberi tip: 1 Belgia
Menurut TripAdvisor, memberi tip bukanlah hal yang umum di Belgia. Hal ini karena sebagian besar wilayah layanan akan memasukkan biaya layanan dalam tagihannya Misalnya di restoran, saloon atau taksi Swiss
Wisatawan tidak perlu memberi tip di Swiss, karena pekerja jasa sudah dibayar dengan baik. Tagihan biasanya juga sudah termasuk biaya layanan, jadi Anda tidak perlu meninggalkan uang ekstra Fiji
Memberi tip masih belum lazim di Fiji Para pekerja di sana menghargai keramahtamahan, sehingga mereka tidak mengharapkan tip sebagai imbalan atas layanan yang ramah
Resor dan hotel adalah pengecualian Jika resor tidak menyertakan biaya layanan, yang mencakup semua tip untuk tata graha, portir, dll., Anda dapat menemukan kotak tip staf di bagian penerima tamu.
Jika wisatawan ingin mengucapkan terima kasih kepada karyawan tertentu, pertimbangkan untuk memberikan hadiah kecil atau ucapan terima kasih Di Fiji, hal ini dianggap lebih berarti daripada tip tunai Polinesia Perancis
Negara ini tersebar di Samudera Pasifik berbentuk benua Eropa Pulau-pulau ini milik Perancis, termasuk pulau Tahiti
Di sana, budaya yang berlaku adalah keramahtamahan tanpa paksaan atau ekspektasi Oleh karena itu, upaya pemberian tip dapat ditolak (pemberian tip tidak diharapkan).5. Singapura
Memberi tip bukanlah hal yang umum di Singapura Usahakan untuk tidak memberi tip kecuali Anda langsung memberi tip kepada orang yang Anda layani Jepang
Seperti yang ditunjukkan oleh laman Foders, memberi tip bukanlah bagian dari budaya di sana Di Jepang, memberi tip kepada seseorang dapat dianggap memalukan dan merugikan upaya kolektif
Misalnya, jika kita memberi tip pada layanan di restoran Jepang, layanan staf dapur yang menyiapkan makanan akan dianggap tidak diakui.
Jepang bangga dengan pekerjaan (standar pelayanan yang baik). Dalam konteks ini, pemberian tip menyiratkan bahwa pelayanan yang baik dibeli dengan harga yang lebih tinggi dari apa yang dianggap standar.
Selain itu, kendala lain dalam memberi tip di Jepang adalah tidak baik memberikan uang begitu saja.
Oleh karena itu, sebagian besar restoran dan toko menyediakan nampan plastik untuk menyimpan dan mengembalikan uang kertas dan koin. Cina
Di Tiongkok, memberi tip dapat dianggap sebagai tindakan amal yang menghina Memberi tip berarti penerimanya “tampaknya membutuhkan uang”.
Faktanya, beberapa tempat di luar sana (seperti bandara) bahkan melarang pemberian tip secara hukum
Namun, profesi pemandu wisata merupakan pengecualian Berbeda dengan negara lain yang tidak memiliki undang-undang pemberian tip, pemberian tip harus dilakukan dengan hati-hati. Korea Selatan
Seperti Jepang, Korea Selatan memiliki budaya yang bercirikan Konfusianisme (kebanggaan terhadap pekerjaan, upaya kolektif, dan pengakuan).
Namun, ada pengecualian terhadap aturan larangan memberi tip di Korea Selatan, yaitu untuk pemandu wisata Mereka menghargai tip sebesar 10-15% dari harga perjalanan
Tip untuk pemandu wisata harus diberikan secara diam-diam, sebaiknya dalam amplop. Selandia Baru
Pemberian tip tidak diharapkan dilakukan di Selandia Baru seperti yang dikutip oleh World Tip Kalkulator Namun, tidak seperti di Jepang atau Korea Selatan, pemberian tip tidak akan menyinggung perasaan orang
Di sana, pemberian tip akan dianggap sebagai kejutan yang tidak terduga Tip sebesar 10% akan dianggap sangat murah hati
Yang terbaik adalah memberi tip jika Anda telah menerima layanan yang benar-benar luar biasa Secara umum, tip di Selandia Baru dikumpulkan secara merata untuk semua karyawan setiap minggunya
Artinya, karyawan yang memberikan pelayanan prima kepada Anda mungkin tidak menerima seluruh tip, tetapi hanya sebagian kecil dari tip tersebut. Finlandia
Memberi tip bukanlah bagian dari budaya Finlandia, jadi wisatawan tidak diharapkan untuk diberi tip di sana
Namun, wisatawan bisa memberi tip kepada porter atau pelayan Karena layanan ini tidak umum di hotel-hotel Finlandia, kemungkinan besar Anda tidak akan mendapat kesempatan Simak Fakta Kasus Pemerkosaan Turis Tiongkok yang Dilakukan Pemandu Wisata di Bali (fds/ddn)