Jakarta-
Read More : Ada Yamaha NMax ‘Turbo’, Honda Belum Minat Bikin Motor Pesaing
Pada tahun 2024 9-12 Oktober Krista Exhibitions kembali menyelenggarakan ALLPack Indonesia 2024 di Jakarta International Expo (JIEexpo), Kemayoran, Jakarta pada tahun 2024. 9-12 Oktober Berbagai produk dari industri pengemasan dan percetakan akan dihadirkan pada pameran internasional ini.
Informasi produk meliputi teknologi pengolahan dan pengemasan makanan, minuman, biskuit, kembang gula, farmasi/obat-obatan, minuman herbal tradisional, kosmetik, perawatan pribadi, kecantikan, pertanian, elektronik, pendingin dan industri terkait lainnya.
Bersamaan dengan ALLPlas Indonesia Expo, ALL Food Technology Indonesia Expo, ALLProcess Indonesia Expo, ALL Industrial Expo dan IPEX – Indonesia Pharmaceutical Expo, ALL Beverage Technology Indonesia Expo juga akan menyelenggarakan pameran industri percetakan yaitu ALLPrint Indonesia 2024. berbagai teknologi pencetakan, peralatan dan pameran aksesoris mesin.
CEO Krista Exhibitions Daud D Salim mengungkapkan ALLPack Indonesia dan ALLPrint Indonesia 2024 akan diikuti lebih dari 1.500 perusahaan dari industri pengemasan dan percetakan lokal dan internasional.
“Pada tahun 2023 Pameran AllPack Indonesia dan ALLPrint Indonesia menarik lebih dari 69.000 pengunjung dari lebih dari 47 negara, dan pada tahun 2024 Ditunggu 80.000 pengunjung,” kata dia, Rabu (10 Februari 2024).
Dijelaskannya, peserta ALLPack Indonesia dan ALLPrint Indonesia 2024 berasal dari lebih dari 30 negara, antara lain Australia, Austria, Belgia, Kanada, China, Perancis, Jerman, Yunani, Hong Kong, India, Indonesia, Italia, Jepang, Kazakhstan, Malaysia, Pakistan . , Polandia, Singapura, Korea Selatan, Spanyol, Swiss, Taiwan, Thailand, Turki, Inggris Raya, AS, Vietnam, Bavaria, Belanda, Denmark.
Daud mengatakan, pameran ALLPack Indonesia dan ALLPrint Indonesia 2024 tidak hanya fokus pada pameran produk saja, namun pameran yang berlangsung selama 4 hari ini juga akan menghadirkan berbagai talkshow, presentasi, seminar, dan pertemuan bisnis antara peserta pameran dan pembeli kemasan/calon investor, makanan. pengolahan, industri dan manufaktur. Tujuannya untuk memfasilitasi pertukaran pengetahuan, kerjasama antar perusahaan dan pengembangan bisnis yang lebih baik.
“Melalui ALLPack Indonesia dan ALLPrint Indonesia 2024, kami akan mendatangkan ratusan tenaga profesional dari industri pengolahan, pengemasan, percetakan, otomasi, makanan dan minuman, farmasi dan kosmetik ke ALLPack Indonesia dan ALLPrint Indonesia 2024 – mereka juga memfasilitasi kamar hotel selama 2 malam hingga pembeli masa depan. FnB, kosmetik, farmasi dan produsen,” tambahnya.
Sedangkan ALLPack Indonesia, ALLPlas Indonesia Expo, ALL Food Technology Indonesia Expo, ALLProcess Indonesia Expo, ALL Industrial Expo, IPEX- Indonesia Pharmaceutical Expo, ALL Beverage Technology Indonesia Expo dan ALLPrint Indonesia World of Paper Tissue, Textile Printing, Print For Pack, Indo Sign & AD, Inter Corrugation dan Pro Label Asia 2024 secara khusus menghadirkan Business Alignment Program.
Krista Exhibitions mengundang calon pembeli/pengunjung untuk mengikuti Business Matching Program yang dapat dimanfaatkan oleh pengusaha dan kementerian/lembaga untuk pertemuan bisnis eksklusif.
“Kegiatan pencocokan bisnis kami dirancang khusus untuk membantu masyarakat terhubung dengan perusahaan terkemuka di industri pengemasan dan percetakan, membangun hubungan baik, dan membangun kemitraan bisnis yang sukses.” gLoVNAUPVEjhbXEdA untuk mengikuti sesi business match bersama peserta pameran kami,” jelasnya.
Sekadar informasi, kesuksesan ALLPack Indonesia dan ALLPrint Indonesia 2024 tidak lepas dari dukungan Kementerian Perindustrian RI, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta dukungan Indonesia. . Federasi Pengemasan (IPF), Persatuan Perusahaan Percetakan Indonesia (PPGI), Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI), Asosiasi Kotak Bergelombang (AKKGI), Gabungan Industri Tenun Plastik Indonesia (GIATPI), Asosiasi Logistik Indonesia (ALI), Indonesia Cold chain asosiasi (ARPI), Asosiasi Industri Olefin, Flavour dan Plastik Indonesia (INAPLAS), Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia (ADUPI), Federasi Pengembangan Kemasan (PDF), Gabungan Pengusaha Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (GP Jamu), Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia (GP Farmasi), Klub Farmasi Pengelola Bahan (PMMC), Asosiasi Pengusaha Pengolahan dan Pemasaran Perikanan Indonesia (AP5I ), Asosiasi Pengusaha Suplemen Kesehatan Indonesia (APSKI), Asosiasi Industri Pengolahan Daging Indonesia (NAMPA), Asosiasi Produsen Kemasan Kaleng Indonesia (APKKI), Persatuan dan Persatuan Perusahaan Kosmetik Indonesia (PPAK), Asosiasi Perusahaan Pameran Dagang Indonesia (ASPERAPI), Asian Packaging Federation (APF), Asosiasi Pulp dan Kertas Indonesia (APKI), Asian Packaging Federation (APF), Japan Food Asosiasi Asosiasi Produsen Mesin (FOOMA) dll. (acd/ega)