Jakarta –
Olimpiade Paris 2024 diwarnai penjarahan dan kekerasan terhadap perwakilan negara lain. Wisatawan diperkosa dan ada pula yang dipukuli sebelum upacara pembukaan.
Dalam artikel populer detikTravel, Kamis (25/7/2024). Kemalangan ini menimpa dua jurnalis media Australia. Mereka dirampok dan diserang pada hari Rabu saat melakukan perjalanan ke Paris untuk meliput Olimpiade.
Sebelumnya pada Sabtu (20/7) seorang perempuan Australia diserang dan diperkosa oleh lima pria.
Peristiwa tragis ini menjadi catatan buruk bahkan sebelum Olimpiade dimulai.
“Ada risiko kejahatan serius seperti penyerangan, pelecehan seksual dan perampokan, serta kejahatan kecil seperti pencopetan dan pencurian paspor,” kata Smart Travelers Agency yang dikelola pemerintah Australia.
Dr Milad Haghani, dosen senior UNSW bidang keselamatan publik dan risiko bencana, memperingatkan bahwa wisatawan adalah sasaran empuk dan wisatawan.
“Wisatawan yang tidak menguasai bahasa lokal di daerah berisiko tinggi adalah sasaran empuk. Mereka sering kesulitan melaporkan kejahatan dan menavigasi sistem lokal setelah suatu insiden, dan para penjahat menyadari hal ini dan mengambil keuntungan,” katanya.
“Hal ini membuat wisatawan tidak aman dan memberikan peluang bagi pelaku kejahatan untuk mengeksploitasi situasi,” tambahnya.
Menurutnya, kepentingan adalah hal yang utama. Selain itu, sikap apatis terhadap keselamatan dapat menempatkan wisatawan pada risiko yang lebih besar. Wisatawan harus menghindari bepergian sendirian, menjaga barang-barang pribadi tetap aman, dan tinggal di daerah yang sering dikunjungi.
“Wisatawan yang bepergian sendirian adalah sasaran empuk, jadi penting untuk meminimalkan perjalanan sendirian, terutama pada malam hari, dan di daerah yang kurang ramah terhadap wisatawan,” sarannya.
Milad mengatakan Paris saat ini sedang bergelut dengan berbagai masalah keamanan, termasuk risiko serangan teroris. Selain itu, keamanan siber juga menjadi perhatian utama.
Di urutan kedua, artikel terpopuler di detikTravel tentang peraturan ketat di Singapura di mana seseorang didenda Rp 145 juta karena menerbangkan drone tanpa izin. Ketiga, polisi yang viral tercatat menanduk orang saat penangkapan di bandara Inggris. Berikut 10 artikel DetikTravel terpopuler pada Jumat (26/7):
Tonton video “Maroko menang 2-1 setelah gol Argentina dianulir” (Fem/Fem)