Kota Malaikat –
Erik ten Hag menantang manajemen Manchester United untuk mempertahankannya jika tim sedang dalam masa sulit musim depan. Ini adalah satu-satunya cara untuk menciptakan dukungan bagi manajer asal Belanda tersebut.
Manajemen MU meninggalkan nasib The Ten Hag setelah mereka menjuarai final Piala FA musim lalu dan pihak klub bahkan sempat dikaitkan dengan manajer lain. Penyebabnya adalah hasil yang tidak sesuai ekspektasi di Liga Inggris dan Liga Champions.
Pria berusia 54 tahun itu bertahan ketimbang memperpanjang kontrak hingga 2026. Namun, penampilan Ten Hens belum tentu aman di mata suporter. Performa loyo di musim depan bisa kembali membuat masa depannya suram.
Ten Hag akan berusaha membuat MU tampil bagus musim depan, namun ia menegaskan dukungan konkrit dari direksi klub akan menantinya, bukan surat pemecatan jika terjadi cuaca buruk.
“Saya pikir kami sedang membangun sesuatu dan orang-orang di sekitar saya memiliki pendapat yang sama,” kata Ten Haag di sela-sela tur pramusim di Los Angeles, seperti dilansir ESPN.
“Tapi tentu selalu menjadi pembuktian (dukungan) ketika ada kasus seperti ini (penurunan kinerja). Saya berharap, tentu saja, hal-hal seperti ini bisa kita hindari,” jelasnya.
MU akan menghadapi Liverpool di final pada Minggu (4/8). Setan Merah kemudian kembali ke Inggris dan bersiap menghadapi rival sekota Manchester United di Community Shield, Sabtu (10/8). (adp/adp)