Jakarta –
Banyak orang yang percaya bahwa satu-satunya penyebab kanker paru-paru adalah kebiasaan seperti merokok. Faktanya, para peneliti telah menunjukkan bahwa gizi buruk, seperti terlalu banyak mengonsumsi makanan manis dan bertepung, dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker paru-paru.
Peneliti juga mengatakan bahwa mengonsumsi banyak makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru. Indeks glikemik adalah sebutan untuk makanan yang dapat merangsang produksi insulin dan meningkatkan gula darah.
Mengutip NBC News, tim peneliti di MD Anderson Cancer Center di Houston mempelajari 1.905 orang penderita kanker paru-paru dan membandingkannya dengan 2.145 orang tanpa kanker. Hasilnya menunjukkan bahwa orang yang paling banyak mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi, 50 persen lebih mungkin terkena kanker paru dibandingkan mereka yang mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah. Studi ini dipublikasikan di jurnal Cancer Epidemiology and Biomarkers.
Hubungan ini juga lebih kuat pada orang yang bukan perokok. Sebuah penelitian menemukan bahwa non-perokok dua kali lebih mungkin terkena kanker paru-paru jika mereka mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa selain menjaga pola hidup sehat, mengurangi konsumsi makanan dan minuman dengan indeks glikemik tinggi dapat menjadi salah satu cara untuk mengurangi risiko kanker paru-paru, kata Dr. Xifeng Wu, yang memimpin penelitian.
Para ahli mengatakan bahwa makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat merangsang tubuh memproduksi insulin, yang dapat mempengaruhi pertumbuhan sel melalui faktor yang disebut faktor pertumbuhan mirip insulin, atau IGF. Kanker adalah pertumbuhan sel yang tidak terkendali, dan makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat merangsang pertumbuhan tumor kecil.
“Penelitian sebelumnya telah meneliti hubungan antara indeks glikemik dan skor beban glikemik dan berbagai jenis kanker, termasuk kanker kolorektal, lambung, pankreas, endometrium, ovarium, prostat, dan tiroid, namun penelitian ini terbatas dan hasilnya sebagian besar tidak meyakinkan,” tulis para penulis. peneliti.
Namun penelitian ini memerlukan penelitian lebih lanjut.
Di bawah ini daftar makanan dengan indeks glikemik tinggi, menurut American Diabetes Association: Melon dan nanas Pretzel, kue beras, popcorn, dan pretzel Kentang russet dan labu Nasi putih berbiji pendek, pasta nasi, makaroni, dan keju Serpihan jagung. , nasi merah, nasi merah dan roti oat putih instan, termasuk kantong
Tonton video “Melihat Potensi Robot untuk Mendiagnosis Kanker Paru” (suc/suc)