Jakarta –
Razman Arif Nasution mengunjungi polisi kereta bawah tanah Jakarta Selatan untuk menghormati seruan penyelidik untuk investigasi Nikita Mirzan sebagai saksi dari dugaan kasus penganiayaan.
Diketahui bahwa insiden itu terjadi pada hari Jumat (11.10.2025) di pagi hari di Polisi Subway Jakarta Selatan.
“Kedatangan saya hari ini untuk mengisi kepala polisi Pak Kasas, Tuan Kan, bahwa saya sedang diselidiki sebagai korban,” kata Razman Arif Nasution, ketika dia bertemu di polisi kereta bawah tanah Jakarta Selatan, Tuan Kanit, “kata seorang Razman Arif Nasuta Selasa (14.01.2025).
Pengacara Vadel Badjidh juga menyebutkan bahwa Nikita Mirzani mengakui dugaan penganiayaan itu.
“Orang yang bersangkutan juga mengakui bahwa dia mengatakan bahwa dia tidak hanya layak untuk dibesarkan di terminologi Indonesia pada waktu itu, dan tidak hanya untuk mengangkat mereka, tetapi juga relevan,” kata Razman, kata Razman Arif Nasution.
Selama ujian ini, Razman Arif Nasution juga memberikan lebih banyak bukti yang memperluas video setelah hasil pasca -bekas.
“Jadi, saya meminta bukti bahwa hak adalah bukti, ada post -deteritas, ada video. Jadi tidak ada alasan apakah orang yang dimaksud belum dicurigai dan diproses secara hukum. Ini sombong, “Dijelaskan Razman Arif Nasuţie.
Dengan bukti yang dia ajarkan, Ralda yakin bahwa Nikita Mirzan langsung curiga.
“Pasti (menjadikan tersangka Nikita Mirzan) kesempatan untuk menjadi jelas dan ada pengakuan, ada saksi,” katanya. Tonton video “Video: Razman membuka kesempatan jika Nikita Mirzan ingin bertemu LM” (AHS/WES)