Jakarta –
Seorang pria berusia 30 tahun di Texas (AS) berbagi pengalamannya didiagnosis menderita kanker usus besar stadium 3 pada Agustus 2019, dengan keluhan sedikit gejala setelah kembali dari liburan.
“Ketika saya kembali ke kota, perut saya terasa sangat mual,” kata seorang pria bernama Chris Lopez.
Menurut Healthline, Lopez langsung diperiksa ke dokter dan awalnya diberi resep antibiotik karena mengalami keracunan makanan.
Namun dua bulan kemudian, gejala Lopez memburuk. Dia melihat darah dalam hukum atau undang-undang.
Setelah melihat kondisi Lopez, dokter menyarankan agar ia menjalani serangkaian tes Irritable Bowel Syndrome (IBS) atau Sindrom Usus Teriritasi (IBS). Dokter juga mencurigai Lopez mengidap parasit dan memberinya obat anti parasit.
“Hal terakhir yang ada dalam pikirannya adalah kanker karena saya masih sangat muda,” jelas Lopez.
Dokter tidak yakin ada obat yang dapat meringankan gejala Lopez, sehingga dokter merujuknya ke ahli gastroenterologi untuk menjalani kolonoskopi.
Terakhir, pria berusia 30 tahun itu menjalani kolonoskopi pada Desember 2019. Ia sangat ketakutan dan menduga gejala yang dialaminya mungkin ada kaitannya dengan kanker.
“Saat saya menjalani kolonoskopi, tinja saya benar-benar berdarah dan saya tidak bisa mengendalikan nafsu makan. Saat pertama kali saya mengalami gejala, berat badan saya 83kg, dan kemudian turun hingga hampir 58kg,” jelas Lopez.
Setelah prosedur tersebut, Lopez mengetahui bahwa dia menderita kanker usus besar stadium 3.
BERIKUTNYA: Menjalani kemoterapi
(sao/naf)