Jakarta –
Pohon Natal yang ditanam sepasang suami istri di rumah ini menjadi daya tarik wisata bagi pengunjung untuk berfoto. Pohon itu tumbuh setinggi 15 meter.
Laporan Express, Selasa (12/10/2024) Avril dan Christopher Rowlands menanam pohon pinus pada tahun 1979 seharga 6 pound sterling (Rp 117 ribu). Kini, menara pepohonan menjulang di atas rumah mereka di Inkberrow, Worcestershire, Inggris.
Pria dan wanita telah mendekorasi pohon dengan lampu Natal sejak tahun 2004 dengan bantuan seorang wali. Mereka juga berhasil mengumpulkan lebih dari £25.000 (Rp487.500.000) untuk berbagai badan amal seperti British Heart Foundation dan Alzheimer’s Research UK.
Pada tahun 2022, mereka mengumpulkan dana sebesar £3.000 atau sekitar Rp58 juta untuk Worcester Food Bank dan tahun ini mereka berharap dapat mengumpulkan donasi untuk Midlands Air Ambulance.
Pohon itu akan dinyalakan setiap malam antara pukul 16:30 hingga 21:30 waktu setempat hingga Senin, 6 Januari. Saat dinyalakan, pohon itu menjadi satu-satunya sumber cahaya di salah satu desa paling gelap di Inggris itu, karena tidak ada jalan raya. lampu.
Pohon Natal Inkberrow bahkan telah diakui sebagai landmark lokal di Google dan menerima banyak ulasan bintang lima. Meskipun biaya energi lebih tinggi, pasangan ini tetap melanjutkan acara penerangan pohon tahun ini, yang menarik hampir 2.000 orang untuk menyalakannya pada akhir pekan lalu.
Avril mengaku tidak pernah menyangka pohon yang dibelinya saat masih muda dan tidak menyangka akan tumbuh sebesar seperti sekarang ini.
“Sungguh menakjubkan mengetahui bahwa kami membeli pohon itu ketika masih muda pada tahun 1978 dan menanamnya di luar setelah Natal 1979. Kami tidak menyangka pohon itu akan tumbuh sebesar itu, namun kami sangat bahagia, setiap tahun kata orang. ” bahwa penyalaan pohon ini menandai awal Natal,” ujarnya.
Avril berkata: “Saya dan Chris sudah sangat tua, tahun depan saya akan berusia 80 tahun, tetapi kami tidak memiliki niat untuk menghentikan hal ini. Akar pohon mungkin tumbuh di bawah rumah, tetapi sejauh ini tidak ada masalah. .”
Untuk membantu membayar tagihan listrik, pasangan ini menghubungi pemasok energi mereka, yang setuju untuk menyumbang £100 untuk tagihan Natal mereka. Christopher mengatakan pemeliharaan pohon tersebut menjadi semakin sulit karena ukurannya.
“Pohon tersebut terserang penyakit setahun yang lalu, namun kami memotong cabang-cabang yang lebih rendah dan menanam pohon tersebut untuk menopangnya. Dan pohon tersebut sekarang terlihat lebih baik dari sebelumnya,” kata Chris.
Menurut mereka acara ini sudah menjadi tradisi yang sangat berarti bagi desa dan sekitarnya, mereka berharap tradisi ini terus berlanjut. Tonton video “Video: Petir Pohon Natal dari Koin Emas 2024 di Eropa” (upd/fem)