Jakarta –
Pep Guardiola telah meminta Manchester City memberinya kesempatan untuk menyelamatkan musim ini. Jika gagal, Guardiola siap hengkang.
City berada dalam ketidakpastian setelah gagal memenangkan enam pertandingan terakhirnya di semua kompetisi. The Citizens kalah lima kali berturut-turut sebelum membuang keunggulan tiga gol untuk puas bermain imbang dengan Feyenoord.
Ini merupakan rekor terburuk dalam sejarah karier kepelatihan Guardiola. Upaya Guardiola membangkitkan City juga tak tertolong dengan banyaknya masalah cedera.
Namun, untuk saat ini, Guardiola menghindari pertanyaan tentang pemecatan. Mantan pelatih Barcelona itu mengaku tidak terancam dipecat karena penampilannya di Etihad Stadium.
Sejak mengambil alih City pada tahun 2016, Guardiola telah memenangkan 18 trofi. Dia membawa City meraih enam kemenangan Liga Premier serta Liga Champions.
Guardiola mengatakan dia meminta pejabat kota memberinya waktu. Namun meski baru memperpanjang kontrak hingga 2027, Guardiola siap mundur jika gagal menghidupkan kembali City.
“Saya tidak ingin bertahan jika saya merasa sayalah masalahnya. Saya tidak ingin bertahan di sini hanya karena ada kontrak,” kata Guardiola, dilansir BBC.
“Bos saya tahu tentang hal itu. “Saya mengatakan kepadanya, ‘Beri saya kesempatan untuk kembali,’ terutama ketika semua orang kembali (dari cedera) dan lihat apa yang terjadi.
Lalu jika saya tidak bisa melakukannya, kami harus berubah karena jelas sembilan tahun (sebelumnya) sudah mati.
“Lebih dari sebelumnya, saya meminta atasan saya untuk memberi saya kesempatan. Akankah ini mudah bagiku? Tidak, saya merasa masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan dan saya ingin melakukannya,” kata Guardiola.
Tonton Video: Pep Guardiola perpanjang kontrak Man City hingga 2026 (n/d)