Jakarta –

Penelitian tentang sejarah kuno Mesir terus berlanjut hingga saat ini. Terbaru, 63 makam kuno dan emas telah ditemukan.

Melansir CNN, makam kuno, benda emas, koin, dan keramik ditemukan dalam penggalian di Damietta, Mesir, Rabu (8/7/2024). Makam itu berusia lebih dari 2500 tahun.

Kementerian Pariwisata dan Purbakala mengatakan pada tanggal 23 Juli kepada para pekerja untuk mempelajari lebih lanjut tentang rahasia budaya Mesir kuno. Dengan upacara pemakaman saat itu. Juga, ada referensi mengenai peran kota pesisir dalam perdagangan luar negeri kuno.

Di antara 63 kuburan tersebut ditemukan jimat penguburan (jimat pelindung orang mati) dan patung Ushabti, yang juga dirancang untuk menemani orang mati di akhirat.

Gambar tersebut berasal dari Dinasti ke-26 Periode Akhir (664-525 SM). Selama penggalian, ditemukan juga 38 koin perunggu dari zaman Ptolemeus (salah satu dinasti yang berkuasa setelah kematian Alexander Agung, dari tahun 323 hingga 30 SM) yang disimpan di dalam pot keramik.

Menurut kementerian, makam tersebut penting pada masa Dinasti ke-26, namun masih digunakan pada masa Romawi dan Bizantium. Situs penggalian, Tal al-Deir, disebut nekropolis, istilah yang digunakan untuk situs pemakaman besar di kota-kota kuno.

Kotb Fawzy, pejabat Kementerian Pariwisata dan Purbakala yang mengawasi penggalian tersebut, mengatakan bahwa para arkeolog juga menemukan kuburan besar di Tal al-Deir, tempat orang-orang berpangkat tinggi dimakamkan.

Jenazah dikuburkan dengan patung emas yang menggambarkan simbol dan gambar agama Mesir kuno.

Penggalian dan misi untuk menjelajahi pekuburan telah berlangsung selama bertahun-tahun. Pada tahun 2019, perusahaan mengumumkan tujuh koin emas dari periode Bizantium Mesir (284–641 M) dan koleksi patung Ushabti, termasuk Dinasti II ke-26. Nama Raja Psamtik terukir.

Tiga tahun kemudian, pada tahun 2022, perusahaan mengumumkan penemuan 20 makam yang berisi harta karun berupa patung berlapis emas yang mewakili dewa-dewa Mesir seperti Bastet (dewi yang sering berwujud kucing dan diyakini berada di akhir hayat untuk membimbing manusia. ). ) dan Horus (sering digambarkan sebagai elang dan simbol perlindungan).

Pada tahun 2022 ditemukan kuburan yang berisi lubang sederhana dan makam batako, serta beberapa kuburan yang diyakini sebagai kuburan kaya.

Penemuan terbaru dari 63 kuburan sebagian besar mencakup penguburan batu bata dan beberapa penguburan sederhana.

“Salah satu aspek paling menarik dari penggalian yang disponsori pemerintah di Damietta adalah bahwa penguburan mendokumentasikan berbagai praktik penguburan dalam satu makam, mulai dari penguburan hingga orang yang meninggal di kuburan sederhana dan dikuburkan di rumah bata,” kata Lorelei Corcoran. , profesor sejarah seni dan Direktur Institut Seni dan Arkeologi Mesir di Universitas Negeri Tennessee di Universitas Memphis.

“Hal ini, ditambah dengan ditemukannya jimat dan koin berbentuk dewa-dewa Mesir, menunjukkan dikotomi kekayaan dan status masyarakat yang dimakamkan di sini,” ujarnya. Saksikan video “Mesir: pendudukan Israel atas tanah Palestina adalah akar masalah Gaza” (sym/fem)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *