Guangzhou –

GAC AION telah memilih Indomobil Group sebagai perusahaan induknya di Indonesia untuk memenangkan hati konsumen kendaraan listrik di tanah air.

Namun jika melihat perkembangan pabrikan mobil China di Indonesia, bisa dipastikan hampir semua kelebihan dan berbagai fitur andalan tersedia. Lantas apa daya tarik GAC AION dibandingkan merek mobil China lainnya?

“Pertama, GAC AION sempat menjadi merek mobil listrik No. 3 di dunia hanya dalam kurun waktu 4-6 tahun. Kemudian kami menjadi satu-satunya yang berhasil meraih predikat sebagai pemimpin industri mobil listrik,” ujar Qin Bangshu, Wakil Presiden Aion Indonesia. Guangzhou, Tiongkok.

“Ini menunjukkan kualitas produk kami luar biasa dan terjamin,” imbuhnya.

Qin juga mengatakan masih banyak pabrikan EV yang masih belum memiliki opsi 7 kursi, dan GAC AION juga akan memilikinya.

“Kami juga berencana meneliti dan memperkenalkan produk khusus untuk Indonesia yaitu 7-seater. Ini yang membedakan kami dengan merek mobil China lainnya karena masyarakat Indonesia senang berkendara bersama keluarga,” ujarnya.

“Selain itu, kami adalah merek yang mengembangkan kendaraan listrik dari awal. Jadi basis pengembangan kami adalah BEV, bukan ICE hingga BEV seperti merek lain. Hal ini juga memungkinkan kami memiliki ban cadangan untuk seluruh produk GAC Aion. pada merek lain, “Tidak ada, karena salah satunya mengembangkan platform BEV,” kata Qin “Kekhawatiran AS akan penuh dengan mobil listrik dari China, ini kebijakan Joe Biden” (lth/sfn )

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *