Jakarta –

Seri ke-15 MotoGP 2024 akan berlangsung pada 27-29 September di Sirkuit Mandalika Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Gelaran balap motor 500cc diharapkan dapat memberikan dampak perekonomian bagi Indonesia di tingkat regional dan nasional.

Dalam catatan detikcom, Menteri BUMN Erick Thohir pernah menyebut ajang MotoGP menghasilkan dana yang besar. Total perputaran perekonomian mencapai triliunan rupiah setiap tahunnya bagi Mandalika, Nusa Tenggara Barat dan seluruh perekonomian nasional.

Gelaran MotoGP menghasilkan omzet sebesar Rp4,3 triliun setiap tahunnya bagi perekonomian lokal dan nasional, kata Erick beberapa waktu lalu melalui akun Instagram @erickthohir, dikutip Sabtu (28/09/2024).

Erick juga menjelaskan, Pertamina Mandalika International Ciruit saat ini tengah menjalani kontrak tiga tahun sepuluh tahun dengan perusahaan pemegang hak lisensi MotoGP, yakni Dorna. Dalam setahun atau 365 hari, putaran Mandalika digunakan selama 240 hari.

Menurut Erick, hal ini menjadi bukti keberhasilan pemerintah dalam membangun fasilitas sport pariwisata berkelanjutan yang dikelola secara profesional dan transparan. Ia juga menegaskan, BUMN tetap berkomitmen menjadi agen perubahan untuk membawa manfaat bagi masyarakat dan negara.

Sementara itu, InJourney menargetkan 110.000 penonton bisa menyaksikan ajang balap motor terbesar di dunia tersebut. Diharapkan penonton dari luar negeri juga semakin bertambah.

“Tentu kita berharap ada peningkatan jumlah pengunjung yang sebelumnya 100.000, kita berharap tahun ini tidak meningkat terlalu signifikan menjadi 110.000. Tapi kita tingkatkan komposisi pengunjung mancanegara, makanya kita ingin tingkatkan. ,” kata Maya Watono, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata PT Aviasi Wisata Indonesia (Persero) atau InJourney di acara detikPagi, seperti dilansir detikTravel Kamis (9). /26/2024) dilaporkan.

Kedatangan penonton tersebut diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang signifikan. Lama tinggal mereka akan lebih lama dan pengeluaran mereka akan semakin tinggi.

Maya pun berharap dampak ekonomi dari MotoGP Mandalika 2024 bisa mencapai Rp4,5 triliun, lebih besar dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp4,3 triliun.

“Kita harapkan dampak ekonominya lebih besar dibandingkan tahun lalu. Kita harapkan Rp 4,5 triliun, tapi komposisinya juga lebih terbatas di wilayah Lombok, Mandalika, dan Provinsi NTB. luar,” tapi dari dampak ekonominya “terlokalisasi dan kesempatan kerja juga lokal,” tambah Maya.

(ily/hns)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *