Paris –
Kylian Mbappe gagal membawa PSG ke final Liga Champions. Mbappe tampak tersesat di dua semifinal melawan Borussia Dortmund, apa yang terjadi?
Paris Saint-Germain (PSG) sedang sengsara. Impian mencapai final Liga Champions pupus, usai disingkirkan Borussia Dortmund 0-2 di babak semifinal Liga Champions.
Kylian Mbappe tidak berdaya. Tombak itu menerima delapan pukulan, dengan tiga mengenai sasaran.
Apa-apaan, tidak ada peluang untuk mengakhiri gol. Mbappe gigit jari, gagal mengucapkan selamat tinggal kepada PSG yang akan ia tinggalkan musim ini setelah kontraknya habis.
Pakar sepak bola yang merupakan mantan pemain Man United, Rio Ferdinand, terkesan dengan Kylian Mbappe. Mbappe biasanya menjadi pembeda, terutama pada undian besar namun ia kalah di lapangan.
“Ada yang tidak biasa pada Mbappe. Biasanya dia berbeda di pertandingan besar, seperti final Piala Dunia. Tapi dia tidak terlihat jelas di pertandingan ini,” jelasnya kepada TNT.
“Dalam dua pertandingan ini dia tidak bisa bergerak, tidak bisa menemukan posisi yang bagus,” ujarnya.
Thierry Henry juga mengatakan hal serupa. Legenda timnas Prancis itu menyebut ada kesalahan dalam strategi pelatih Luis Enrique saat merekrut Kylian Mbappe untuk bermain di lini tengah.
“Bagi saya, posisi terbaik Mbappe adalah di sayap kiri, bukan di tengah. Namun, saya menghormati Enrique,” ujarnya kepada CBS Sports. (aff/krs)