Jakarta –

Konser musim dingin Color Me Badd yang digelar di Trans Studio Snow World Bintaro menjadi ajang nostalgia generasi 90an dengan suasana berbeda. Di Bindaro yang bersalju.

Wahana yang awalnya sering dikunjungi oleh anak-anak ini disulap menjadi tempat para militer bisa bersenang-senang dan mengenang masa tahun 90-an. Mereka asyik mengenang kisah cinta dan masa sekolah mereka di Trans Studio Snow World Bintaro.

Tersedia paket kombo yang membangkitkan kehangatan masa lalu di arena bersalju. Bukan hanya satu hari, melainkan dua hari berturut-turut, Jumat (7 Juni 2024) dan Sabtu (8 Juni).

Di hari pertama kemarin, Samsons menemani Color Me Badd. Keduanya mempunyai segmen yang berbeda, mayoritas anak muda menonton Samsons. Pertunjukan musik ini berlangsung kurang lebih dua jam.

Semua orang terpesona dengan lagu nostalgia kedua artis tersebut. Selain dibuat luluh dengan suasana masa lalu dari lagu-lagu yang dibawakan, para penonton juga dibuat terpaku di udara di Trans Studio Snow World Bintaro.

Saat orang tuanya sibuk bernyanyi, anak-anak asyik bermain salju. Udara dingin sepertinya tak menjadi penghalang kelancaran konser ini. Aditya dan rombongan datang karena penasaran dengan nuansa konser kali ini.

“Iya, penasaran ingin merasakan bagaimana rasanya menonton konser seperti ini di tengah salju.” Karena di Indonesia tidak ada salju, jadi kalau ada konser biasa-biasa saja, beda dengan itu,” ujarnya. . atas pertanyaan detikTravel, Jumat (7/6).

Biasanya penonton konser memakai pakaian yang nyaman dan tidak memakai jaket. Konser musim dingin mengharuskan mereka mengubah penampilan saat datang ke konser, jaket tebal, sarung tangan dan sarung tangan menjadi benda yang menempel di badan.

Tak lupa para pengunjung juga mengabadikan momen mereka menyaksikan konser salju, wahana Trans Studio Snow World Bintaro mengubah ide mereka setidaknya hingga besok.

Color Me Badd ibarat pintu masuk yang membawa pengunjung kembali ke tahun 90an dengan lagu-lagu terkenalnya. I Adore Mi Amor menjadi salah satu lagu yang membuat para tamu mengenang masa-masa kejayaan di masa lalu.

Semua mata tertuju pada grup saat mereka bernyanyi dan menari, Color Me Badd menantang hawa dingin untuk memberikan penampilan sempurna bagi para tamu. Dina adalah salah satu orang yang menunggu grup ini naik panggung.

“Lagu-lagu mereka mengingatkan kita pada masa lalu, jadi kita pasti menantikannya,” ujarnya.

Tak hanya hari ini, Color Me Badd masih ada dan akan terus memanaskan Trans Studio Snow World Bintaro di hari kedua. Groove feat Tiara Effendy, Andien, Iwa K dan HiVi nantinya juga akan mencicipi pengalaman tampil di kawasan yang dingin dan bersalju tersebut.

Saksikan video “Alasan Color Me Badd Senang Tampil di Jakarta” (fem/fem)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *