Jakarta –
Asosiasi Daerah Seluruh Indonesia (Apkasi) mengapresiasi pembangunan infrastruktur pada masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Termasuk pembangunan Ibu Kota Kepulauan (IKN).
Ketua Apkasi Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengatakan, pihaknya mengalami peningkatan signifikan dalam pembangunan infrastruktur mulai dari tingkat kabupaten hingga desa-desa terpencil. Menurutnya, situasi ini menunjukkan minat Jokowi terhadap pembangunan desa sangat tinggi.
Perhatian Pak Ketua (Jokowi) terhadap pembangunan desa sangat tinggi, kata Sutan saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Apkasi XVI 2024, Ruang Cendrawasih, Jakarta Convention Center (JCC). 2024).
“Hal ini dapat membuktikan berkali-kali lipat bahwa anggaran desa ditingkatkan untuk pembangunan infrastruktur perekonomian dan peningkatan kualitas tenaga kerja desa, serta proyek strategis nasional yang telah dibangun seperti jalan tol. “Bandara, pelabuhan, bendungan, sistem irigasi, pembangkit listrik dan infrastruktur kereta api.”
Tak hanya itu, menurutnya, pembangunan infrastruktur perekonomian di daerah perbatasan miskin dan daerah terpencil (3T) juga mendapat perhatian dari Pak Jokowi. Ia mendengarkan langsung laporan dari para pemimpin setempat mengenai masalah ini.
“Teman-teman di pulau perbatasan sudah bilang kepada kita untuk berterima kasih kepada Presiden (Jokowi) yang telah menetapkan perbatasan pemerintah yang kita bagikan dengan tetangga kita. Alhamdulillah Presiden berhasil,” ujarnya.
Selain itu, menurutnya, kehadiran mega proyek IKN juga menjadi motor penggerak upaya pemerataan pembangunan Indonesia, khususnya untuk menjamin pemerataan pembangunan.
“IKN akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru yang mampu mendongkrak perdagangan di wilayah tengah dan timur Indonesia,” ujarnya.
Strategi sahabat raja pasca petahana IKN adalah menjadikan Apkasi sebagai yang pertama melakukan audiensi dengan seluruh presiden dan pemimpin Indonesia, ujarnya.
Sutan mengatakan, pihaknya menyadari pentingnya pembangunan infrastruktur untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, investasi, peluang usaha dan lapangan kerja. Melalui pemerataan pembangunan, perekonomian daerah terus tumbuh. Selain itu, hal ini didorong oleh peningkatan dana desa dan dukungan pelaku usaha UMKM dalam melakukan resize.
“Saya sangat setuju dengan apa yang disampaikan Presiden (Jokowi) bahwa membangun infrastruktur adalah membangun peradaban dan meningkatkan persaingan untuk bersaing dengan negara lain. Selain itu, membangun infrastruktur adalah simbol keadilan sosial bagi masyarakat seluruh rakyat Indonesia.” Dia menyelesaikan pidatonya.
Simak Video ‘Rapat Nasional Fur XVI Apkasi, Jokowi Kritik Produk Dalam Negeri Hanya 41%’:
(sst / rd)