Jakarta –
Kopi adalah salah satu minuman paling populer di dunia. Bahkan, bagi sebagian orang, minum kopi sudah menjadi kebiasaan sehari-hari. Ada banyak alasan mengapa kopi begitu populer. Selain rasa dan aroma minuman ini, kopi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Tak hanya itu, minuman ini dipercaya mampu menurunkan stres dan kadar gula darah. Lalu apa pengaruh kopi terhadap kolesterol? Apakah kopi menurunkan atau meningkatkan kolesterol? Apakah kopi meningkatkan kolesterol darah?
Tampaknya kopi berpotensi meningkatkan kadar kolesterol. Dikutip dari health line, hal ini disebabkan oleh kandungan kafein dan kafein pada kopi.
Kafein dan biji kopi merupakan zat mirip lemak pada kopi yang mengandung kafein dan kafein. Penelitian menunjukkan bahwa kopi mempengaruhi kemampuan tubuh untuk mengontrol dan mengelola kadar kolesterol.
Ini berpotensi meningkatkan kadar kolesterol darah. Para peneliti telah menyimpulkan bahwa kafein adalah senyawa peningkat kolesterol paling efektif yang ditemukan dalam makanan manusia.
Kabar baiknya, kopi masih aman untuk diminum, namun Anda harus berhati-hati dalam jumlah dan cara pembuatannya.
French press, yaitu metode penyeduhan yang mencampurkan kopi dengan air panas lalu menyaringnya, dapat menghasilkan kopi yang paling pekat. Penelitian menunjukkan bahwa lima cangkir kopi yang diseduh menggunakan French press selama empat minggu dapat meningkatkan kolesterol darah sebesar 6-8%.
Selain mesin press Perancis, kopi gaya Turki dan Skandinavia juga menghasilkan minyak kopi dengan konsentrasi tinggi. Kopi instan dan espresso juga mengandung minyak kopi dalam jumlah tertentu, jadi berhati-hatilah.
Sebaliknya, kopi yang diseduh menggunakan ketel ala Amerika memiliki kandungan kopi yang lebih rendah. Ini karena sebagian besar kopi tetap berada di dalam filter, apa pun jenis sangrainya. Tonton video “Jiji Jiwa siap penuhi aturan pelabelan kandungan gula” (ath/up)