Denpasar –

Banyak warga Australia yang bekerja di luar negeri di Bali. Salah satunya tidak cocok dengan sopir taksi di kawasan Kota. Turis Australia juga diusir dari Pulau Dewata.

Micah James Folahola (25) asal Australia dideportasi dari Bali pekan lalu pada Jumat (3/5). Folauhola kedapatan menganiaya seorang sopir taksi di Parkir Kuta pada Senin (22/4).

“Kami telah melakukan deportasi MJF (Folauhola) melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai pada malam tanggal 3 Mei 2024 dengan menggunakan penerbangan Jetstar Airways rute Denpasar-Melbourne-Canberra,” kata Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai, Sahandara, pada hari Sabtu. Minggu (5 ./5/2024).

Suhendra menjelaskan, Folahoula tiba di Bali pada 18 April 2024 dengan membawa visa on Arrival (VoA). Batas waktunya adalah 17 Mei 2024.

Sebelum visanya habis, Folahola mengambil tindakan dengan menyerang seorang sopir taksi di sebuah taman anjing. Korban korupsi segera melapor ke polisi setelah penyerangan.

“MGF sebelumnya ditangkap Polsek Kota karena menyerang sopir taksi di parkiran Pusat Kota pada Minggu malam, 21 April 2024,” kata Sahandra.

Meski ditangkap Polsek Kuta, kasus Folahola tak kunjung dibuka karena polisi menggunakan metode pemulihan (RJ).

“Setelah menyelesaikan prosedur hukum di Polres Kota dengan menggunakan sistem restorative justice, pada Kamis (2/5/2024), MJF diserahkan ke Imigrasi Ngurah Rai untuk diproses lebih lanjut,” imbuhnya.

Kapolsek Kota Iptu Angi Wahiu Ramadoni mengatakan, korban tak mau melanjutkan kasusnya. Korban hanya meminta kepada Fulahola untuk mengganti kerusakan akibat ketukan pada pintu mobil.

“Adiknya menolak melanjutkan kasus tersebut dan hanya meminta untuk memperbaiki mobil korban,” kata Engi.

Adapun bagi sebagian warga negara asing (WNA) yang terekam dan beredar di media sosial, imigrasi tidak berujung pada deportasi. Dia hanya meminta informasi lebih lanjut.

“Dia baru saja masuk.” “Dia tidak melakukan kekerasan,” kata Angie.

——-

Artikel ini diposting di detikBali. Saksikan video “Kisah Sedih Bandung tentang Perampokan, Penikaman Sopir Taksi, dan Pembajakan Mobil” (wsw/wsw)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *