Jakarta —
Seusai hari raya Idul Adha, berbagai macam masakan berbahan dasar daging kambing bisa dengan mudah kita jumpai. Berencana mengundang anak-anak untuk makan malam?
Kebutuhan nutrisi anak tentu berbeda-beda. Namun secara umum penggunaan daging kambing tidak ada larangan, asalkan porsi dan cara penyajiannya disesuaikan.
“Sebenarnya daging kambing bisa diberikan pada bayi usia 7 bulan dalam bentuk bubur pada fase MPASI,” kata HaiBunda kepada dr. Aisya Fikritama, SpA.
Menurut Dr. Haluskan daging Aisya mengandung zat besi dan nutrisi penting lainnya yang bermanfaat untuk tumbuh kembang anak. Ini termasuk protein dan beberapa jenis vitamin.
Manfaatnya beragam. Di antaranya membantu pembuatan sel darah merah, menjaga fungsi saraf, dan menjaga sistem kekebalan tubuh.
“Pastikan jika memberi makan daging pada usia tersebut, pilihlah daging yang kandungan lemaknya minimal, seperti paha atau bahu kambing,” sarannya.
Kalau soal porsi, Dr. Aisya bahwa tidak ada aturan baku. Namun yang jelas kebutuhan daging merah tiap individu berbeda-beda dan sebaiknya jangan berlebihan.
“Disarankan untuk tidak menggunakannya terlalu banyak, karena memiliki efek termogenik. Jadi ketika dikonsumsi akan membutuhkan lebih banyak energi dan akan menimbulkan panas,” jelas Dr. Pergi ke luar.
LIHAT LEBIH LANJUT DI SINI
Tonton video “Temui korban yang aman digunakan” (atas/atas)