Jakarta —

Ban sudah saatnya ganti, tapi para penguji ban masih bingung mau pakai ban tubeless atau standar untuk sepeda motor matic? Coba simak dulu ulasan artikel ini mengenai perbedaan keduanya.

Pada dasarnya ban tubeless dan ban konvensional (tipe tube) dapat digunakan pada sepeda motor matic dan transmisi manual. Namun ban tubeless lebih cocok digunakan pada velg dengan pelek balap karena memiliki jari-jari yang memungkinkan udara di dalam ban langsung keluar. Perbedaan ban tubeless dengan ban konvensional.

Rangkuman laman Suzuki Aceh dan Astra Daihatsu, berikut 9 kelebihan dan kekurangan ban tubeless dan ban konvensional: 1. Komponen Ban tubeless : terdiri dari ban yang dipasang pada pelek. Ban konvensional: lebih kompleks dengan beberapa elemen yaitu tabung, bib, ring pengunci, ban dan dipasang pada pelek2. Bahan Baku Ban Tubeless : Karet dengan lapisan seal cair yang menjaga kepadatan ban agar tidak mudah pecah. Ban konvensional: Tidak ada lapisan penyegel cair, sehingga memerlukan ban dalam.3. Berat ban Ban tubeless: Lebih berat dibandingkan ban konvensional karena memiliki desain yang lebih rumit dan lebih tebal untuk menahan tekanan udara langsung. Ban konvensional : lebih ringan dari ban tubeless.4. Tekanan udara pada ban tubeless: 2,2-2,5 bar. Ban normal: 1,8-2,3 bar.5. Daya Tahan Ban tubeless: Umumnya lebih kuat, tahan lama, dan cocok untuk melintasi berbagai jenis medan jalan. Ban normal: Dirancang untuk meredam berbagai jenis getaran, karena memiliki peredam internal tambahan 6. Rentang usia pemakaian Ban tubeless : biasanya digunakan sampai usia sekitar 1,5 tahun. Ban normal : bisa dipakai sampai 2 tahun.7. Penanganan tusukan Ban tubeless: lebih mudah ditangani dengan melapisi tusukan dengan cairan anti bocor. Namun, jika tusukannya cukup parah, tidak semua bengkel bisa memperbaikinya. Ban Konvensional: Ban jenis ini akan langsung bocor jika terkena benda tajam. Cara mengatasinya adalah dengan menggunakan karet perekat. Ada yang cukup ditempel dan ditekan, ada pula yang harus dipanaskan terlebih dahulu 8. Harga Ban Tubeless: Lebih mahal dibandingkan ban konvensional karena desainnya yang lebih rumit dan teknologi yang lebih maju. Ban konvensional: Ban ini cenderung lebih murah, namun mengharuskan pengguna membeli ban dalam jika sering diperbaiki.9. Ban nyaman tanpa tabung: Ban jenis ini terasa lebih ringan saat dikendarai, namun kurang nyaman digunakan di jalan basah dan licin. Ban konvensional: Mungkin terasa lebih berat, namun ban konvensional tetap nyaman digunakan di jalan basah dan licin.

Nah itulah perbedaan ban tubeless dengan ban biasa. Keduanya bisa digunakan secara otomatis atau manual, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Sekarang, apakah dealer sepeda memilih ban tubeless atau ban biasa untuk sepeda motor matic? Saksikan video “Menonton ribuan sepeda motor matic diselundupkan ke Vietnam” (baris/baris)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *