Jakarta –
Penyanyi Dewey Persick kembali menjadi sorotan berkat rumah mewah tiga lantai miliknya. Saat ditanya mengenai hal itu, dia membenarkan.
“Iya saya setuju. Tidak masalah rumahnya besar atau kecil, yang penting nyaman,” kata Dewey Persick, Selasa (25/6/2024) saat ditemui di studio Trans TV. .
Dewey juga mengatakan, apapun bentuk rumah, hal itu bisa diterima. Dia bahkan tidak mau menyombongkan diri bahwa rumahnya bagus.
“Apa pun yang terjadi, diterima, akan baik-baik saja, alhamdulillah, jika baik, maka akan diterima.”
Dewey pun mengakui bahwa prestasinya selama 22 tahun berkarir di dunia hiburan adalah hal terpenting bagi kesejahteraan keluarganya. Karena Dewey bekerja tidak hanya untuk dirinya sendiri, tapi juga untuk keluarganya.
“Keberhasilan berkarir selama 22 tahun menjadi berkah bagi seluruh keluarga. “Sukses bukan hanya untuk saya saja, tapi juga untuk keluarga, selama ini, untuk keluarga saya,” ujarnya.
Dewey juga tidak menyangkal bahwa ini adalah generasi sandwich. Oleh karena itu, ia rela melakukan apa saja demi mencari nafkah.
“Kita generasi sandwich, dan saya yang pantang menyerah mencari uang. Selain hiburan, jualan sambal, jualan tas, yang penting keluarga tetap bahagia dan tercukupi,” jelasnya. . .
Dewey pun bersyukur bisa menyekolahkan orang tuanya ke tempat suci. Dewey bahkan mengaku saudara, orang tua, dan kakeknya punya rumah dan mobil sendiri.
“Dari keluarga yang tidak pernah mengenal Mekkah, kini mengetahuinya. Keempat bersaudara yang ditinggalkan kakek dan bapaknya semuanya memiliki rumah dan mobil sendiri,” ujarnya.
Dewey pun mengaku belum melupakan keponakannya. Dengan mempertimbangkan keluarganya, Dewey yakin rejeki dan kariernya akan terus berjalan mulus hingga saat ini.
“Saya tidak melupakan keponakan-keponakan saya setiap bulannya. Karena mereka adalah jembatan yang membawa saya sampai pada posisi saya saat ini. Tanpa mereka, saya tidak akan bisa berkarir sampai usia 22 tahun. Jika Anda ingat keluarga Anda , otomatis sukses,” tutupnya. “Hindari konflik.” Ikuti berita, kali ini Dewey Persick potong banteng di rumah” (fbr/mau)