Bogor-

Warga Bogor menentang keras pembangunan patung Dewi Kencana. Pemerintah Kota Bogor juga akan membongkar patung tersebut.

Pesan warga Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang menyerukan penghancuran patung Dewi Kencana viral di media sosial (medsos).

Pemerintah Daerah Bogor menyatakan, pembongkaran patung tersebut akan dilakukan atas kesepakatan bersama. Dalam unggahan yang dilihat Detikcom, Selasa (23 April 2024), warga dikabarkan mengkritik keberadaan patung raksasa tersebut.

Warga setempat disebut menganggap keberadaan patung tersebut tidak sesuai dengan budaya setempat. Warga pun menuntut agar patung tersebut segera dicopot. Hal itu dilakukan untuk menghindari konflik.

Terkait pengunduhan tersebut, Kapolsek Cisarua Eddy Santosa mengatakan, hal itu bisa diminta ke pihak kecamatan. Karena permasalahan tersebut berkaitan dengan pembangunan.

“Kalau tanya ke camat karena menyangkut pembangunan. Kalau pembangunan itu menyangkut dia,” ucapnya.

Namun, Eddy memanggil penegak hukum. Ia juga mengatakan, jika ada yang tidak sejalan dengan kebijakan daerah, pertimbangkanlah.

“Yang terpenting, kami menghimbau kepada mereka yang tidak menghargai politik lokal untuk berpikir ulang,” tutupnya.

Pihak pengantar menghubungi pihak kelurahan, kabupaten, dan kotamadya untuk mengonfirmasi penolakan warga. Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan.

Pemerintah Kabupaten Bogor pun memberikan tanggapan atas penolakan warga tersebut. Yuliana Idris, Direktur Tempat Wisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bogor, mengatakan patung tersebut akan dibongkar sesuai kesepakatan.

Informasi terakhir yang saya dengar, kemarin ada kesepakatan antara kepala desa dan MUI untuk menurunkan patung tersebut, kata Yuliana saat dihubungi terpisah.

Juliana tidak menjelaskan lebih lanjut soal rencana pembongkaran tersebut. Saat ini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bogor masih mendalami permasalahan terkait patung tersebut.

“Saya akan selidiki masalahnya dulu,” tutupnya.

Simak video “Protes buruh besar-besaran bergerak dari Medan Merdeka hingga Bundaran HI dan Senayan” (wsw/wsw)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *