Paris –

Bek tengah Prancis Ibrahima Konate mengaku tidak bisa selalu bermain melawan pemain seperti Kylian Mbappé. Mbappe saat ini tengah menghadapi kemarahan fansnya sendiri.

Bintang Real Madrid itu dikritik habis-habisan karena melewatkan dua pertandingan UEFA Nations League untuk Prancis. Melawan Israel (10 Oktober 2024), melawan Belgia (14 Oktober). Sebab, keputusan itu diambil setelah Mbappé dianggap tidak memenuhi syarat.

Namun, Mbappé berhasil bermain di dua laga Madrid berikutnya, melawan Lille dan Villarreal. Di tengah insiden tersebut, Mbappé dicemooh oleh sejumlah fans Lille saat ia masuk sebagai pemain pengganti.

Bek Liverpool Konate bersimpati dengan rekan senegaranya. “Jika saya mengalami apa yang dia lalui dengan semua yang ada di sekitarnya, saya tidak tahu apakah saya akan mampu melakukannya,” kata Konate, dilansir Studio Football.

“Bagaimanapun, dia mengatasinya dengan sangat baik. Saya tidak tahu apakah dia memiliki masalah mental, tapi saya ingin membicarakannya dengannya.”

“Anda harus mencoba memahaminya. Dia tidak punya kehidupan. Itu akan sangat sulit,” sambung mantan pemain RB Leipzig itu.

“Dia adalah Kylian Mbappé dan segala sesuatu yang terjadi di sekitarnya menunjukkan seberapa besar pengaruh yang dia miliki. Dia menarik perhatian hanya dengan berada di sana,” kata Konate menambahkan.

Tonton video “Mbappé bergabung dengan pelatihan Madrid di tengah tuduhan pemerkosaan” (rin/adp)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *