Miami –
Pelatih Argentina Lionel Scaloni mengakui Lautaro Martinez tidak senang dengan keputusannya. Lautaro tampil sebagai pemain tertajam Copa America 2024.
Argentina memenangkan Copa America untuk kedua kalinya berturut-turut. WIB berlanjut ke perpanjangan waktu setelah menang 1-0 atas Kolombia di final, Senin pagi (15/7).
Lautaro Martinez mencetak keunggulan Albi Celeste 16 menit setelah masuk menggantikan Julian Alvarez. Penyerang Inter Milan itu menyelesaikan umpan Giovanni Lo Celso dengan tendangan kaki kanannya ke tiang gawang lawan.
Gol yang dicetaknya ke gawang Kolombia merupakan gol keempat El Toro di Copa America 2024 dan mengukuhkannya sebagai top skorer turnamen tersebut. Posisi ini cukup unik karena Lautaro Martinez lebih banyak bermain sebagai sub super.
Ternyata, Scaloni lebih memilih memasangkan Julian Alvarez dengan mega bintang Lionel Messi di lini serang. Sedangkan Lautaro Martinez baru dua kali menjadi starter dan empat kali bermain dari bangku cadangan.
Lionel Scaloni tahu Lautaro berhak merasa tidak senang dengan taktiknya. Namun, Scaloni nampaknya enggan menjamin tempat bagi penyerang berusia 26 tahun itu meski ketajamannya sudah terbukti.
Pelatih berusia 48 tahun itu dikutip oleh FCInter1908 mengatakan: “Lautaro tidak pernah menyerah dan meskipun dia adalah pencetak gol terbanyak [di turnamen], dia pantas mencetak gol karena dia menderita setelah tidak dimasukkan dalam starting line-up. .
“Dia tidak akan senang dengan saya, dia berhak karena dia ingin bermain. Namun, inilah yang harus dia lakukan. Entah kami melakukan kesalahan atau tidak, kami pikir beginilah seharusnya tim bermain dan kami menang. Saksikan Shakira dan video Final Copa America 2024 (rin/rin), kata Scaloni.