Jakarta –
Pekerja hotel melakukan pemogokan di sebuah hotel bintang lima di Paris. Mereka menuntut hak yang tidak dipenuhi oleh manajemen hotel.
Para pekerja yang mogok adalah karyawan Hotel du Collectionneur. Hotel ini ditempati oleh anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC).
Pekerja tersebut adalah anggota Serikat Buruh Perancis (CGT). Aksi mogok tersebut dilakukan pada Kamis (25/7/2024), hanya satu hari sebelum dimulainya Olimpiade Paris 2024.
Menurut laporan yang ditulis oleh APNews, beberapa pekerja memenuhi koridor hotel dan membentangkan berbagai spanduk bertuliskan ‘Tidak ada gaji ke-13, tidak ada Olimpiade!’, ‘Hotel mewah, upah miskin,’ dan ‘Kembalikan tunjangan sosial kami.’
Gaji buruh juga disinyalir tidak ada kenaikan selama tujuh tahun. Meskipun telah dilakukan perundingan berulang kali, pemogokan tetap dilakukan namun tidak ada konsensus yang tercapai hingga hari Rabu.
Manajemen hotel mengatakan negosiasi masih berlangsung. Mereka tidak akan membiarkan kekacauan di hotel selama Olimpiade.
“Tanpa berdampak pada operasional hotel kami, negosiasi dengan serikat pekerja sedang berlangsung. Tim kami tetap bersatu dan berkomitmen untuk memastikan layanan kami terus berjalan lancar,” tulis pihak hotel dalam pernyataannya.
Selain pekerja hotel, pekerja panggung peserta upacara pembukaan Olimpiade 2024 juga ikut protes. Sebanyak 200 pekerja berdemonstrasi di Sungai Seine. Dia menolak untuk berpartisipasi dalam pelatihan untuk upacara pembukaan Olimpiade Prancis pada hari Jumat.
Mereka memprotes kondisi kerja dan perlakuan tidak setara terhadap pekerja panggung di Olimpiade Paris. Ditambah lagi ketegangan pasca pemilu legislatif yang membawa Prancis di ambang kelumpuhan.
Sekretaris Jenderal CGT Sophie Binet menyerukan demonstrasi massal bulan ini untuk menekan Presiden Emmanuel Macron agar menghormati hasil pemilu. Namun, Binet tidak menyebutkan dirinya akan beraksi selama Olimpiade.
“Pada titik ini, kami tidak merencanakan pemogokan selama Olimpiade. Namun, jika Emmanuel Macron tidak terus menuangkan bensin ke api yang sudah berkobar…,” kata Binet.
Tonton video “Gol Argentina dianulir karena Maroko menang 2-1” (fem/fem)