Jakarta –

Boeing kembali mendapat masalah. Penerbangan dari Thailand ini melukai penumpang hingga sesak napas!

Diberitakan NDTV, pada Selasa (6/8), penerbangan Thai Airways TG 917 mengalami kecelakaan udara. Pada tanggal 25 Juli, penerbangan Boeing 777 seharusnya berangkat dari London ke Bangkok.

Akibatnya, penumpang akan terjebak di dalam pesawat yang panas, sementara staf menyelidiki situasinya dan mencoba memperbaikinya.

Setidaknya di sauna, Anda bisa keluar kapan saja. Itu seperti penyiksaan,” Warawalan Maksaen, 26, a. mahasiswa di Universitas Exeter.

Menurut wisatawan lain, panasnya begitu menyengat sehingga para pemudik mulai berkeringat deras bahkan ada yang sampai kejang-kejang.

Seorang ibu bernama Maksaen menceritakan, saat itu belum ada makanan dan air. Hal ini jelas memperburuk keadaan.

Setelah dua jam, pilot membuka palka untuk mencari udara segar dan menuangkan air ke dalam garasi.

Namun permasalahan lain muncul, tidak adanya ahli yang dapat dihubungi karena adanya pembatasan bandara. Penumpang terpaksa naik ke pesawat pada pukul 11 ​​malam, sehingga mereka terpaksa menghabiskan beberapa jam di dalam pesawat.

Penerbangan dijadwalkan keesokan harinya dan penumpang diberikan dua pilihan yang buruk.

“Kami bisa tidur di bandara sampai penerbangan diatur atau naik bus untuk mencari hotel. Saya dan banyak pelancong lainnya pergi ke terminal bus untuk menunggu bus ke hotel. Tubuh,” tambah pria 26 tahun itu. wanita tua. tambah Maksaen.

Hotel yang disediakan maskapai ini hanya memiliki delapan kamar. Prioritasnya adalah mereka yang bepergian bersama keluarga, sedangkan pelancong lajang seperti Maksaen dibiarkan memilih sendiri akomodasinya.

“Tanpa bantuan dari pesawat, orang-orang terakhir menunggu dengan ketakutan hingga mobil terakhir kami tiba pada jam 2 pagi,” katanya kepada perusahaan tersebut.

Kejahatan masih menghantui mereka. Penerbangan yang dijadwalkan pukul 15.45 kembali mengalami kendala, mesin pesawat tidak dapat dihidupkan. Pukul 18.49, penumpang baru diperbolehkan naik ke pesawat.

Saya sangat kecewa dengan Thai Airways. Pelayanan mereka luar biasa, saya mengirimkan email keluhan setelah kejadian tersebut. “Saya menerima pembayaran, baik dalam bentuk uang tunai atau voucher diskon untuk penerbangan saya berikutnya, yang saya pilih sebagai bonus karena saya tidak ingin terbang dengan pesawat ini,” kata Maksaen. Bukti keselamatan penumpang selama Depresi Besar kedua Boeing 777″ (bnl/ddn)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *