Jakarta –
Pemerintah disebut-sebut akan menaikkan gaji Aparatur Sipil Negara (SSC) pada tahun 2025. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menanggapi kabar tersebut dan mengaku belum mengetahuinya. informasi ini.
“Saya belum tahu (informasinya). Saya baru tahu,” kata pria bernama Anas, Senin (29/7/2024).
Oleh karena itu, dia mengatakan belum ada pembahasan mengenai persentase kenaikan gaji. Ia mengaku baru mengetahui kabar tersebut hari ini dan akan membahasnya ke depan.
“Belum ada (besarnya bunga). Saya belum tahu, nanti kita lihat saja,” jelasnya.
Isu kenaikan gaji PNS pertama kali dilontarkan Menteri Koordinator Perekonomian Airlanga Hartarto. Gaji ASN kemungkinan akan naik lagi pada tahun 2025. Sebelumnya, pemerintah telah menaikkan gaji ASN sebesar 8% dan pensiunan sebesar 12% pada tahun 2024.
“Kalau koreksi ya terserah. (Apakah ada rencana kenaikan signifikan?) Iya betul, sudah diperbaiki,” kata Airlanga saat ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat (19/7/2024) lalu.
Airlangga menyikapi arah kebijakan belanja pegawai ASN 2025 yang menyebutkan akan ada penyesuaian gaji ASN. Hal ini tertuang dalam kerangka ekonomi makro dan prinsip kebijakan fiskal tahun 2025 (KEM PPKF) yang menjadi dasar penyajian rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) tahun 2025.
Setelah itu, Kementerian Keuangan (Kemengkeu) pun angkat bicara soal ini. Direktur Umum Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rahmatarwata mengatakan, pihaknya meminta semua pihak menunggu hingga 16 Agustus 2024 yang akan disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Kita tunggu tanggal 16 Agustus, apapun bentuknya pasti akan tersaji di sana,” kata Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rahmatarwata saat ditemui di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan. Jakarta Pusat, Senin (22/7/2024). (ily/eds)