Jakarta – Direktur Kesehatan BPJ Ali Guphron Mukti mengingatkan hadirin untuk menyelidiki status kesehatan dengan sungguh -sungguh. Menurutnya, ini adalah salah satu tahap pencegahan penting untuk mencegah keparahan penyakit dan beban biaya perawatan kesehatan.

Semakin cepat penyakit ini terdeteksi, semakin besar kemungkinan masyarakat akan pulih.

“Tentu saja, kami ingin mempromosikan pencegahan, sekarang tugas BPJS lebih terkait dengan UKP, upah kesehatan individu. Tetapi jika diketahui lebih awal (penyakit), maka dengan pemeriksaan gratis, jika diketahui bahwa penyakit tersebut akan disajikan dan dirawat,” kata Gurfron ketika ia bertemu dengan media BPJ di bagian tengah Jakarta.

Selain menggunakan program CKG, Gupron mengatakan bahwa partainya juga menyediakan layanan medis melalui aplikasi seluler JKN JKN. Masyarakat dapat menjawab sejumlah pertanyaan untuk mengetahui risiko kesehatan apa yang dialami.

“Dia bisa tahu tentang jantung, stroke atau diabetes. Kemudian disarankan agar sistemnya tinggi, sedang, rendah. Periksa ini kapan saja,” katanya.

Tapi, sayangnya, menurut Gufron, banyak orang masih tidak tahu program ini.

Pada tahun 2025, sekitar 6 juta orang menggunakan skrining kesehatan melalui Mobil JKN. Sementara pengguna mencapai 44 juta orang sejak 2021.

“Beban untuk sebagian besar penyakit adalah kanker, serangan jantung, talasemia, kemudian gagal ginjal dan lainnya. Oleh karena itu, ini penting (kontrol kesehatan bebas),” kata Gurfron.

Tonton video “Video: Warga, pada hari ulang tahun Januari, dapat memeriksa kesehatan gratis hingga April” (AVK/NAF)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *